PETUAH SEDERHANA : “IJHAD WALA TAKSAL”

Siapa sih sebenarnya musuh utama bagi para pencari ilmu? Kita pasti sepakat, bahwa monster yang menjadi penghalang bagi para tholib alias pelajar, peserta didik, mahasiswa adalah rasa malas.

Karena malas adalah penghalang  prestasi. Malas adalah penghambat kemajuan. Jangan berharap ingin sukses dunia akhirat kalau masih memelihara  sikap malas. Apalagi, gagdet  dan hiburan tidak produktif lainnya selalu mengiming-imingi kita agar lebih banyak bermalas-malasan daripada belajar, berkarya, dan berusaha.

Ada sebuah maqolah atau kata nasehat  sederhana berbahasa Arab :
“Ijhad wala taksal, walatakughofilan, fanadamatul nguqba, liman yatakasal”

(Bersungguh-sungguhlah dan jangan malas, dan jangan pula lengah/lalai. Karena penyesalan hanya bagi orang yang malas)

Sederhana memang. Tapi sulit dipraktekan. Bersungguh-sungguh dalam mengerjakan segala sesuatu adalah keharusan. Dan kita semua tahu itu. Tapi, kesungguhan kita seringkali pudar bahkan hilang akibat godaan-godaan pikiran yang mengacaukan segalanya. Bahasa anak sekarang : gagal fokus.

Nah, ayo, pulihkan kembali kesungguhan kita dalam mencari ilmu. Karena ilmu yang akan menjadi brand atau lebel pada diri seseorang. Ingat, ilmu ya, bukan ijazah.

Jangan lupa, tanggung jawab ilmu ada pada amaliahnya, bukan ilmiahnya. Jadi ilmu itu akan diukur dari segi praktiknya, seberapa besar manfaatnya bagi  hidup dan kehidupan.
Ijhad wa taksal!


Adi Esmawan

3 komentar:

Unknown mengatakan...

dikitab mana tempat syair yg diatas

Unknown mengatakan...

ada keseliruhannya....

KafilahEditing mengatakan...

keren banget jazakumullah

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
| - | |